Meskipun terasa memberatkan, sebenarnya penyesalan kadang bisa membantu Anda memperbaharui hidup. Semuanya tergantung dari sudut mana Anda memandang penyesalan itu. Tidak ada manusia yang tidak pernah berbuat salah!.
Nikmati Yang Anda Miliki
Kemampuan berdamai dengan apa yang kita miliki saat ini merupakan hal yang penting. Sementara penyesalan berasal dari ketidakrelaan kita menerima keadaan dan memberikan semua yang kita miliki.."Kita tidak perlu memikirkan bagaimana caranya mengusir perasaan itu. Yang penting bagaimana caranya kita menjalani hidup." Kita harus siap dengan berjuta-juta maaf untuk diri sendiri. Tapi jangan terpaku pada penyesalan itu. Hidup harus terus bergerak maju!
Berdamai Dengan Masa Lalu
"Seharusnya saya dulu..", "seandainya saya dulu...", banyak kata-kata untuk mengungkapkan penyesalan.. Apa yang Anda sesalkan? Coba pikirkan sebentar penyesalan-penyesalan yang sangat menggangu Anda, renungi, dan ambil langkah-langkah berikut ini
* Kenali sumbernya. Ketika Anda berpikir untuk mengulang kembali ke kehidupan Anda, coba tanyalah diri Anda "Apa yang memotivasi perbuatan saya?"
* Cari Hikmahnya. Begitu berhasil menemukan akar penyesalan Anda, tanyalah pada diri Anda Apa yang Anda dapat dari pengalaman ini?
* Setelah berhasil menemukan hikmah dari sebuah penyesalan, cobalah minta petunjuk orang lain untuk menentukan keputusan Anda yang sulit
* Perbaiki Diri, Langkah selanjutnya yang penting adalah permintaan maaf. Kalau Anda pernah menyakiti seseorang, lakukan yang terbaik untuk memperbaiki keadaan dengan sikap tulus dan empati. Jangan ragu untuk meminta maaf, setelah itu segera lupakan. Kunci untuk mempertahankan perbaikan hidup terletak pada kemampuan menerima (dan memaafkan) diri sendiri, termasuk segala kegagalan dan kelemahannya.
Perlu diingat, dari kesalahan itulah kita akan mendapat lebih banyak pelajaran untuk bekal hidup di masa mendatang
sumber : shvoong
0 Komentar untuk "Selamat Tinggal Penyesalan"