Bagaimana Agar Anak Nyaman Curhat Pada Orangtua

1. Paham dengan tipe anak, apakah anaknya ini: periang atau pemalu? Pendekatan pada anak yang periang mungkin mudah untuk mengungkapkan perasaan dan pikirannya. Tetapi bagi sebagian anak pemalu, ia cenderung diam dan pasif.. Tapi, percayalah, berbicara adalah kebutuhan bagi semua orang, termasuk bagi anak-anak yang pendiam sekalipun. Hanya saja orangtua harus pandai memancing-mancing anak agar mau ‘bicara’.
2. Jangan memaksa anak untuk bicara, jika Anda menemukan anak murung atau terlihat sedih tetapi belum mau bercerita, tidak apa, jangan pernah dipaksa bicara. Semakin dipaksa ia semakin menutup mulutnya.
3. Jangan tergesa melontarkan nasehat, jika anak Anda menemukan masalah, jangan pernah terburu-buru untuk mencoba menceramahi atau melontarkan nasihat-nasihat kepadanya. Biarkan ia bebas untuk mengungkapkan apa yang ia rasakan. Berikan pengertian bahwa Anda mengerti perasaan mereka dan Anda faham betapa kecewanya dia. Kita sungguh-sungguh mendengarkan perasaannya.
4. Berikan Kepercayaan, biarkan anak mencari solusi atas permasalahannya. Tentu orangtua boleh membantu, tetapi akan lebih baik anak sendiri yang menemukan solusi atas permasalahan nya itu. Dengan begitu, anak-anak dilatih untuk menjadi ‘problem solver’. Jika kita menawarkan bantuan, ia sendiri yang memutuskan di bagian manakah orangtuanya dapat membantu .
5. Kendalikan anak dari televisi, Menonton televisi yang berlebihan dapat membuat anak menjadi pasif. Dengan anak pasif, ia hanya menerima, tidak aktif merespon. Mereka akan sulit untuk mengeluarkan pikiran dan perasaannya.
6. Berlatih menahan diri. Semakin dewasa anak kita semakin sedikit kita bicara dan kita berikan anak-anak kita justru yang banyak bicara..
7. Jangan pernah membandingkan anak kita dengan siapapun agar anak berbuat baik. Terima ia apa adanya, fokus saja pada solusinya.
8. Gunakan waktu-waktu santai anak. Memilih waktu santai lebih efektif karena anak-anak dalam keadaan rileks pikirannya. Ia lebih nyaman untuk bicara dan bahkan bisa lebih nyaman untuk menerima pesan-pesan yang disampaikan orangtua.
9. Jangan "Jaim", Pakailah bahasa tubuh dan ekspresi Anda saat Anda senyum, tertawa, sedih.

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjv09XP3GUyqvP996jXG2SMhohFsT53-nizeX5lDiVwH1-PB0Ze3R9fIC3ix2n8NrLTkEWfPqTSenmHPDu_R8FyY74BYMKH_K9Zrg6rYpXc9TTEYT7_k1xeu3bS2Z7NtAg9O5y1wQuZy0GN/s320/anak-ibu.jpg

sumber : shvoong
Bagikan :
+
Previous
Next Post »
0 Komentar untuk "Bagaimana Agar Anak Nyaman Curhat Pada Orangtua"

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...
 
Copyright © 2015 B-Mus - All Rights Reserved
Template By Kunci Dunia
Back To Top