Jadi, aerobik bukan hanya jalan cepat di mesin treadmill, berenang, bersepeda, dan senam aerobik. "Saat olahraga aerobik, kita menggunakan kelompok otot besar, seperti tangan dan kaki. Saat itu kita meningkatkan napas dan denyut nadi," kata Edward Laskowski, MD, dari Mayo Clinic, Rochester, AS.
Menurut Laskowski, untuk mendapatkan manfaat dari kegiatan aerobik, butuh sedikit usaha saja. Hanya dengan jalan-jalan sedikit cepat di sekitar rumah sudah memberi manfaat sehat, membuat kita lebih sehat dan bahagia.
Manfaat lain dari olahraga aerobik adalah membakar lemak. Untuk membakar lemak dibutuhkan olahraga aktivitas rendah sedang yang dilakukan dalam waktu lama, seperti berenang, jalan cepat, atau menari. Aktivitas bersifat aerobik juga berkawan baik dengan kesehatan jantung.
"Olahraga aerobik menantang kerja jantung dengan cara positif. Olahraga ini menstimulasi jantung untuk kuat dan efisien," katanya.
Karena lebih kuat dan efisien, jantung jadi mampu memompa lebih banyak darah dan tak perlu bekerja keras saat istirahat atau latihan. "Itu sebabnya, jantung kuat dan sehat adalah alasan kita bisa hidup lebih lama dan lebih sehat," tuturnya.
Kaitan antara olahraga aerobik dan panjang umur pernah terbukti secara ilmiah dalam penelitian di the Harvard Alumni Health Study. Hasil penelitiannya diterbitkan tahun 1986 di New England Journal of Medicine.
Manfaat baik lainnya adalah menurunkan berat badan. Berkurangnya kelebihan berat badan bisa menghindarkan kita dari risiko penyakit jantung, tekanan darah tinggi, stroke, diabetes, dan sejumlah kanker. Dengan demikian, bertambah usia tetapi tetap sehat sangat mungkin terjadi.
kompas.com
0 Komentar untuk "Manfaat Aerobik"